movingstarvoices.org

movingstarvoices.org – Azerbaijan, sebuah negara yang terletak di persimpangan Eropa dan Asia, dikenal dengan kekayaan budaya dan tradisi kulinernya. Salah satu kelompok etnis yang berkontribusi pada warisan kuliner Azerbaijan adalah suku Lezgi. Suku Lezgi, yang sebagian besar tinggal di wilayah pegunungan Kaukasus, memiliki tradisi kuliner yang unik dan beragam. Artikel ini akan mengulas berbagai makanan khas suku Lezgi, bahan-bahan yang digunakan, serta cara penyajiannya.

Hidangan Utama Suku Lezgi

  1. Chudu
    • Deskripsi: Chudu adalah roti pipih tradisional yang diisi dengan berbagai bahan seperti daging cincang, sayuran, atau keju. Roti ini kemudian dipanggang hingga matang.
    • Rasa: Chudu memiliki rasa gurih dengan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam.
    • Cara Penyajian: Chudu biasanya disajikan hangat dan dinikmati sebagai hidangan utama atau camilan.
  2. Avar Khinkal
    • Deskripsi: Avar Khinkal adalah hidangan yang terdiri dari potongan adonan tepung yang direbus dan disajikan dengan daging (biasanya domba) dan saus bawang putih. Hidangan ini sering kali disertai dengan kaldu daging.
    • Rasa: Avar Khinkal memiliki rasa gurih dengan tekstur kenyal dari adonan dan lembut dari daging.
    • Cara Penyajian: Avar Khinkal biasanya disajikan dalam mangkuk besar dan dinikmati bersama dengan kaldu dan saus bawang putih.
  3.  
    • Deskripsi: Khingal adalah hidangan pangsit yang diisi dengan daging cincang dan rempah-rempah. Pangsit ini kemudian direbus dan disajikan dengan saus yoghurt atau krim asam.
    • Rasa: Khingal memiliki rasa gurih dengan tekstur lembut dari kulit pangsit dan isian daging.
    • Cara Penyajian: Khingal biasanya disajikan dalam piring besar dan dinikmati dengan saus yoghurt atau krim asam.
  4. Kurze
    • Deskripsi: Kurze adalah pangsit kecil yang diisi dengan daging cincang dan rempah-rempah. Pangsit ini biasanya direbus dan disajikan dengan mentega cair atau saus bawang putih.
    • Rasa: Kurze memiliki rasa gurih dengan tekstur lembut dari kulit pangsit dan isian daging.
    • Cara Penyajian: Kurze biasanya disajikan dalam piring besar dan dinikmati dengan mentega cair atau saus bawang putih.

Hidangan Pendamping dan Salad

  1. Tarkhuna (Salad Tarragon)
    • Deskripsi: Tarkhuna adalah salad yang terbuat dari daun tarragon segar, tomat, dan bawang bombay, dibumbui dengan minyak zaitun dan jus lemon.
    • Rasa: Tarkhuna memiliki rasa segar dan sedikit asam dengan aroma khas dari tarragon.
    • Cara Penyajian: Tarkhuna biasanya disajikan dalam mangkuk kecil sebagai hidangan pendamping.
  2. Dolma
    • Deskripsi: Dolma adalah hidangan yang terdiri dari daun anggur atau kubis yang diisi dengan campuran beras, daging cincang, dan rempah-rempah, kemudian dimasak hingga empuk.
    • Rasa: Dolma memiliki rasa gurih dan sedikit asam dari daun anggur serta tekstur lembut dari isian beras dan daging.
    • Cara Penyajian: Dolma biasanya disajikan di atas piring besar dan dinikmati dengan yoghurt atau saus tomat.
  3. Bakla (Fava Beans)
    • Deskripsi: Bakla adalah hidangan yang terbuat dari kacang fava yang dimasak dengan bawang bombay, tomat, dan rempah-rempah. Hidangan ini sering kali disajikan sebagai hidangan pendamping.
    • Rasa: Bakla memiliki rasa gurih dengan tekstur lembut dari kacang fava.
    • Cara Penyajian: Bakla biasanya disajikan dalam mangkuk kecil sebagai hidangan pendamping.

Hidangan Penutup

  1. Baklava
    • Deskripsi: Baklava adalah manisan yang terbuat dari lapisan filo pastry yang diisi dengan kacang cincang dan madu, kemudian dipanggang hingga renyah.
    • Rasa: Baklava memiliki rasa manis yang kaya dengan tekstur renyah dari filo pastry dan lembut dari kacang dan madu.
    • Cara Penyajian: Baklava biasanya disajikan dalam potongan kecil dan dinikmati sebagai hidangan penutup.
  2. Shekerbura
    • Deskripsi: Shekerbura adalah kue tradisional yang terbuat dari adonan tepung yang diisi dengan campuran kacang tanah, gula, dan rempah-rempah, kemudian dipanggang hingga matang.
    • Rasa: Shekerbura memiliki rasa manis yang ringan dengan tekstur lembut dan sedikit renyah.
    • Cara Penyajian: Shekerbura biasanya disajikan dalam potongan kecil dan dinikmati sebagai hidangan penutup.

Minuman Tradisional

  1. Tea with Mint (Chai Na’na)
    • Deskripsi: Teh dengan mint adalah minuman yang sangat populer di kalangan suku Lezgi. Teh hitam diseduh dengan daun mint segar dan gula, menciptakan minuman yang menyegarkan.
    • Rasa: Teh dengan mint memiliki rasa manis dan segar dengan aroma mint yang harum.
    • Cara Penyajian: Teh dengan mint biasanya disajikan dalam cangkir kecil dan dinikmati setelah makan atau sebagai minuman penyegar.
  2. Dovga
    • Deskripsi: Dovga adalah minuman yogurt yang dicampur dengan berbagai herba dan rempah-rempah, sering kali disajikan dingin. Minuman ini dapat dinikmati sebagai minuman penyegar atau hidangan pendamping.
    • Rasa: Dovga memiliki rasa asam yang segar dengan aroma herba yang khas.
    • Cara Penyajian: Dovga biasanya disajikan dalam mangkuk kecil dan dinikmati dingin.

Makanan tradisional suku Lezgi di Azerbaijan menawarkan berbagai hidangan yang kaya rasa dan penuh makna budaya. Dari Chudu yang gurih hingga Shekerbura yang manis, setiap hidangan mencerminkan warisan kuliner yang kaya dan tradisi yang kuat. Makanan suku Lezgi bukan hanya tentang menikmati makanan, tetapi juga tentang merayakan nilai-nilai kebersamaan, keramahan, dan saling menghormati.

By admin